PAMITAN
Alhamdulillah... Aku sudah lulus kuliah, kini saatnya aku memulai hidup baruku di dunia nyata, terjun ke masyarakat dan kembali ke tempat kelahiranku. 5 tahun lebih aku tinggal di pati, begitu berat rasanya berpisah dengan keluarga ke duaku. Meskipun terkadang Ibuk marah-marah, bawel, dll. Dek Karim dan Zidan yang selalu ngeselin, jengkelin, dan bikin aku BT. Kadang kalian juga membuatku menangis. Bapak Huda (alm) yang sudah membantu saya selama hidupnya, jasamu dan keluargamu tak akan ku lupakan.
Keluargaku sangat mengharapkan kepulanganku, aku juga sangat ingin pulang, tapi apa daya, aku harus menunggu sampai ada pengganti diriku. Akupun tidak tega meninggalkan Ibuk yang sudah menjadi janda sendirian. Dan alhamdulillah, kini sudah ada penggantiku, namanya Yuni, semoga dia betah dan bisa melanjutkan kuliah seperti diriku. Aku tidak mau membebani Ibuk terlalu lama, banyak karyawan juga pasti akan merepotkan beliau. Terkadang aku sedih ketika melihat Ibuk mengeluh karena memberikan gaji kepada banyak karyawan. Akhirnya aku memutuskan untung pulang di bulan ini karna aku tidak ingin membebani beliau.
Dua minggu sudah aku mengajari Yuni berkerja di sini, aku meminta kedua orang tuaku agar segera dipamitkan pulang. Malam ini kedua orang tuaku datang dan meminta ijin kepada Ibuk agar aku dibolehkan pulang. Alhamdulillah diijinkan. Tadinya aku takut jikalau aku ditahan lama-lama di sini. Makasih bu Huda.... Jasamu tak akan terlupakan, Ibu ke dua setelah Ibu kandungku...
Dek Yuni... semoga kamu betah, krasan di rumah ibuk ya.... ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar